close

Fakultas Kedokteran Universitas Jember Lantik 58 Dokter, Semuanya Telah Lulus Uji Kompetensi

Jember – Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Jember mengambil sumpah dan melantik 58 dokter baru di Gedung Auditorium Kampus Tegalboto (18/1). Yang membanggakan, seluruh dokter yang diambil sumpahnya dan dilantik hari itu telah lulus Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter (UKMPPD) 2022. Menurut Dekan FK Universitas Jember, dr. Ulfa Elfiah, M.Kes. Sp.BP-RE (K), capaian prestasi lulus seratus persen pada UKMPPD kali ini menjadikan FK Universitas Jember empat kali berturut-turut mencetak prestasi meluluskan seluruh peserta UKMPPD.

Menurut dekan yang juga dokter spesialis bedah plastik ini, prestasi meluluskan seratus persen peserta UKMPPD ini menjadi bukti proses belajar mengajar di FK Universitas Jember telah berjalan dengan baik. Juga menjadi modal bagi FK Universitas Jember menyongsong akreditasi internasional dari ASIIN, lembaga akreditasi internasional untuk disiplin ilmu rekayasa, matematika, sains, pertanian dan biologi yang berpusat di Jerman. Sekaligus mewujudkan mimpi FK Universitas Jember menjadi pusat Agromedis terpandang di Asia Tenggara.

“Saya berpesan agar para dokter lulusan FK Universitas Jember bersedia mengabdikan diri di seluruh pelosok nusantara mengingat distribusi jumlah dokter di Indonesia yang hingga kini belum merata. Modal bagi Anda untuk mengabdi sudah ada yakni kemampuan dalam bidang kedokteran dan kesehatan khususnya bidang Agromedis. Kemampuan ini cocok dengan kondisi Indonesia yang sebagian besar masyarakatnya berprofesi sebagai petani, pekebun dan nelayan. Kemudian, jangan lupa selalu memperbaharui ilmu dan ketrampilan kedokteran dan kesehatan serta menjaga nama baik almamater,” pesan Ulfa Elfiah.

Baca Juga :  Cegah Kasus Stunting di Bondowoso, Mahasiswa UNEJ Ciptakan Aplikasi PELITAKU PINTAR
Dekan FK UNEJ, dr. Ulfa Elfiah, M.Kes. Sp.BP-RE (K) memberikan pidato

Rasa bahagia dan bangga juga diperlihatkan para dokter baru, seperti yang disampaikan oleh dr. Nurul Indah Safanah yang didapuk mewakili kawan-kawannya. Dirinya merasa beruntung mendapatkan kesempatan menuntut ilmu di FK Universitas Jember. Nurul mengibaratkan dirinya dan kawan-kawan seperti batu permata mentah yang kemudian ditempa dan diasah untuk kemudian menjadi intan yag cemerlang. Oleh karena itu Nurul berterima kasih kepada FK Universitas Jember dan orang tua mereka. Nurul sendiri mendedikasikan keberhasilannya menjadi dokter untuk almarhumah ibunya yang wafat kala pandemi Covid-19 melanda Indonesia.

Sementara itu Kol. (CKM) dr. A. Rusli Budiansyah, Sp.B., MARS., yang mewakili orang tua para dokter baru menyampaikan terima kasih kepada jajaran pimpinan di rektorat dan dekanat FK Universitas Jember. Pasalnya selama ini putra putri mereka sudah mendapatkan transfer ilmu pengetahuan dan ketrampilan. Dokter yang menjabat sebagai  Kasubdityankes Pusat Kesehatan TNI Angkatan Darat ini menyadari tantangan dan hambatan mendidik calon dokter di saat pandemi Covid-19 melanda Indonesia. Kini waktunya para dokter baru mengaplikasikan ilmu dan ketrampilan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Indonesia.  

Baca Juga :  Fakultas Pertanian Universitas Jember Menyerahkan Alat Penyulingan Daun Kelor Kering dan Alat Presing Biji Kelor Guna Mendoorong Petani Kelor di Sumenep Hingga Ekspor

Kegiatan penyumpahan dan pelantikan dokter baru juga dihadiri oleh Wakil Rektor I yang mewakili Rektor Universitas Jember. Prof. Slamin mengingatkan kepada para dokter baru proses panjang untuk menyandang gelar dokter diharapkan menempa para dokter baru dengan semangat melayani semua orang tanpa melihat ras, suku, agama dan jender. Harapan dan pesan ini telah termaktub dalam sumpah dokter yang telah diucapkan.“Penyumpahan dan pelantikan dokter  periode IV tahun akademik 2022/2023 ini terasa istimewa sebab dilaksanakan di hari Rabu, persis seperti kebiasaan Presiden RI saat melantik pejabat negara. Termasuk Dekan FK dilantik di hari Rabu minggu lalu, semoga menjadi awalan baik bagi kita semua khususnya para dokter baru,” seloroh Prof. Slamin disambut tawa hadirin di gedung Auditorium. (iim)