close

Citrigel, Media Tanam Praktis untuk Tanaman Hias Dalam Ruangan

Selain memiliki nilai estetika, menanam tanaman hias di dalam ruangan (indoor)  dapat berfungsi sebagai penghilang rasa bosan sekaligus pembersih udara. Namun, bagi sebagian kalangan, memelihara tanaman hias di dalam ruangan sangat merepotkan. Media tanamnya dinilai berpotensi mengotori ruangan atau menimbulkan bau tidak sedap.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, lima mahasiswa Universitas Padjadjaran melalui Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan (PKM-K) membuat media tanam tanaman hias indoor berbasis hidrogel dan pupuk wangi dari limbah kulit jeruk limau bernama “Citrigel” atau Citrus dan Hidrogel. Produk ini dikemas menarik dengan komponen utama berupa hidrogel, pupuk wangi, dan gel pewangi.

Kelima mahasiswa tersebut terdiri dari Muhammad Abdul Rofiq (Agroteknopreneur), Idham Parhanudin (Agribisnis), Hafizh Hadian Perdana (Kimia), Cahyaning Auliya Khairunnisa (Keperawatan), dan Dewi Purwati (Keperawatan), dengan dibimbing oleh dosen Fakultas Pertanian (Faperta) Unpad, Dr. Rahmat Budiarto, S.P., M.Si.

Baca Juga :  Kiprah UPT Perpustakaan Unesa TINGKATKAN PELAYANAN DENGAN STRATEGI MENDEKATKAN DAN MEMANFAATKAN

Umumnya, tanaman hias menggunakan media tanam tanah yang rentan mengotori ruangan, atau media tanam air yang dapat menimbulkan bau tidak sedap jika tidak diganti. Selain itu, permasalahan juga muncul terkait pemupukan yang jarang diperhatikan karena kesibukan yang membuat pertumbuhan tanaman hias indoor melambat.

Citrigel pun tidak hanya berfungsi sebagai media tanam, tetapi juga berfungsi sebagai pengharum ruangan yang dapat meningkatkan kualitas suasana hati seseorang. Hal itu selaras dengan moto Citrigel, yakni “Increase your mood with Citrigel”.

Pembuatan produk Citrigel tentunya melewati proses yang panjang. Dimulai dari pengumpulan limbah kulit jeruk limau dari mitra pedagang makanan dan pasar tradisional, penyulingan kulit jeruk menjadi minyak atsiri, penentuan formulasi pupuk khusus tanaman hias indoor; hingga penentuan formulasi pewangi.

Baca Juga :  Optimalisasi Peran Humas untuk Membangun Pendidikan Tinggi Unggul

Saat ini, produk Citrigel telah dipasarkan di beberapa tempat. Selain dipasarkan secara luring, Citrigel juga dipasarkan secara daringmelalui Shopee, Whatsapp, hingga di laman Instagram @citrigel.

Lebih lanjut, produk Citrigel juga telah menuai respons positif dari para konsumen. Salah satunya dari seorang pecinta tanaman hias asal Kecamatan Tomo, Sumedang, Ranu. Ia menilai produk Citrigel sebagai produk yang inovatif.

“Saya merasa tertarik dengan produk ini karena sangat inovatif dan estetik. Kalau kita pajang di ruangan, ini sangat cocok. Bisa juga ditempatkan di toilet ataupun di perkantoran. Produk yang cocok untuk tanaman asli sehingga kita tidak perlu lagi beli tanaman hias palsu atau bunga plastik. Produknya sangat prospektif di zaman sekarang,” ungkap Ranu.*